Dajjal Laknatullah
Assalaamu 'alaikum Warohmatullaahi Wabarokaatuh
Kali ini kita akan mengulas tentang "DAJJAL
LAKNATULLAAH" berdasarkan agama Islam (Bukan Anti Christ seperti yang di
ajarkan agama lain)
Asal Usul Keluarga Dajjal
Dajjal (bahasa Arab:
الدّجّال ad-Dajjāl) adalah seorang tokoh dalam eskatologi
Islam yang akan muncul menjelang kiamat. Dajjal
dikatakan kafir
dan jahat, pembawa fitnah (ujian) terbesar dan tidak ada ujian yang terbesar
selain itu.
Dajjal adalah seorang manusia dari
keturunan Yahudi. Dia bukan Jin atau makhluk lain selain ia sebagai manusia yang
ditangguhkan ajalnya “Minal Munzharin” seperti halnya Nabi Isa as yang di
angkat oleh Allah swt ke atas langit dan ditangguhkan kematiannya sehingga
beliau nantinya turun semula ke atas muka bumi ini lalu beliau akan mati dan di
kuburkan di Madinah AlMunawwarah. Sama juga halnya dengan Nabi Khidhir, para Malaikat
dan Iblis yang di tangguhkan kematian hingga kiamat nanti.
Dajjal, ayahnya seorang yang tinggi
dan gemuk. Hidungnya seperti Paruh burung (kebiasaannya orang Yahudi memang
berhidung begini). Sedangkan Ibunya pula seorang perempuan gemuk dan banyak
dagingnya. Menurut Imam Al Barzanji ada pendapat yang mengatakan bahwa asal
keturunan bapanya ialah seorang Dukun Yahudi yang di kenal dengan “Syaqq”
sedangkan ibunya adalah dari bangsa Jin. Ia hidup di zaman Nabi Sulaiman AS dan
mempunyai hubungan dengan makhluk halus. Lalu oleh Nabi Sulaiman ia akhirnya
ditangkap dan dimasukkan ke dalam penjara. Walau bagaimanapun kelahiran dan
kehidupan masa kecilnya tidak diketahui dengan jelas.
Sifat Badannya
Hadits Huzaifah r.a katanya:
Rasulullah SAW. telah bersabda: “Dajjal ialah orang yang buta sebelah matanya yaitu
sebelah kiri, lebat (panjang) rambutnya serta dia mempunyai Surga dan Neraka.
Nerakanya itu merupakan Surga dan Surganya pula ialah Neraka”. (Hadits Sahih
Muslim)
Ada beberapa ciri perawakan Dajjal yang
disebuntukan dalam Hadits Rasulullah SAW, diantaranya: Seorang yang
kelihatannya masih muda, berbadan besar dan agak kemerah-merahan, rambutnya
kerinting dan tebal. Kelihatan dari belakang seolah-olah dahan kayu yang
rimbun.
Ada 2 hal yang sangat menonjol dalam
seorang Dajjal :
a. Buta mata kirinya dan kelihatan seperti buah kismis yang kecut, sedangkan
mata kanannya tertonjol keluar kehijau-hijauan berkelip-kelip seperti bintang.
Jadi kedua matanya adalah cacat.
b. Tertulis di dahinya tulisan “Kafir (Kaf-Fa’-Ra)”. Tulisan ini dapat dibaca
oleh setiap orang Islam, walaupun ia pandai membaca atau tidak. Mengikut hadts
riwayat At-Thabrani, kedua tanda-tanda ini menjelma dalam diri Dajjal setelah
ia mengaku sebagai Tuhan. Adapun sebelum itu, kedua tanda-tanda yang terakhir
ini belum ada pada dirinya.
Tempat Tinggalnya Sekarang
Menurut riwayat yang sahih yang
disebuntukan dalam kitab “Shahih Muslim”, bahwa Dajjal itu sudah wujud sejak
lama. Ia dirantai di sebuah pulau dan ditunggu oleh seekor binatang yang
bernama “Al-Jassasah”. Terdapat hadits panjang mengenainya. Daripada Hadits ini
jelaslah bagi kita bahwa Dajjal itu telah ada dan ia menunggu masa yang
diizinkan oleh Allah swt untuk keluar menjelajah permukaan bumi ini dan tempat
“transitnya” itu ialah di sebelah Timur bukan di Barat.
Ada pendapat yang mengatakan
sekarang Dajjal tinggal di kerajaan Iblis dan Jin di Segitiga Bermuda dan selalu
keluar dengan menaiki kendaraan piring terbang yang dikenal umum sebagai UFO
dan sentiasa berurusan dengan pemimpin-pemimpin besar dunia. Akhir-akhir ini,
pernah juga kelihatan piring-piring terbang UFO ini muncul di bandar Vatican
(pusat Katolik dunia), Roma, Italia.
Berapa Lama Ia Akan Hidup Setelah
Kemunculannya
Dajjal akan hidup setelah ia memulai
ancamannya kepada umat ini, selama empat puluh hari saja. Namun begitu, hari
pertamanya adalah sama dengan setahun dan hari kedua sama dengan sebulan dan
ketiga sama dengan satu minggu dan hari-hari lainnya lagi sama seperti
hari-hari biasa. Jadi keseluruhan masa Dajjal membuat fitnah dan kerusakan itu
ialah 14 bulan dan 14 hari.
Dalam Hadits riwayat Muslim disebuntukan:
Kami bertanya: “Wahai Rasulullah! Berapa lamakah ia akan tinggal di muka bumi
ini? Nabi saw, menjawab: Ia akan tinggal selama empat puluh hari. Hari yang
pertama seperti setahun dan hari berikutnya seperti sebulan dan hari ketiga
seperti seminggu. Kemudian hari yang masih tinggal lagi (yaitu 37 hari) adalah
sama seperti hari kamu yang biasa. Lalu
kami bertanya lagi: Wahai Rasulullah saw! Di hari yang panjang seperti setahun
itu, apakah cukup bagi kami hanya sembahyang sehari saja (yaitu 5 waktu saja).
Nabi saw menjawab: Tidak cukup. Kamu mesti mengira hari itu dengan menentukan
kadar yang bersesuaian bagi setiap sembahyang..”
Maksud sabda Rasulullah SAW, ini
ialah supaya kita mengira jam yang berlalu pada hari itu. Bukan mengikut
perjalanan matahari seperti biasanya kita lakukan. Misalnya sudah berlalu tujuh
jam selepas sholat Subuh pada hari itu maka masuklah waktu sholat Dhuhur, maka
hendaklah kita sholat Dhuhur, dan apabila ia telah berlalu selepas sholat
Dhuhur itu tiga jam setengah misalnya, maka masuklah waktu Asar, maka wajib
kita sholat Asar. Begitulah seterusnya waktu sholat Maghrib, Isyak dan Subuh
seterusnya hingga habis hari yang panjang itu sama panjangnya dengan masa satu
tahun dan bilangan sholat pun pada sehari itu sebanyak bilangan sholat setahun
yang kita lakukan. Begitu juga pada hari Kedua dan Ketiga.
Fitnah Dajjal
Dajjal telah diberi peluang oleh
Allah swt untuk menguji umat ini. Oleh karena itu, Allah memberikan kepadanya
beberapa kemampuan yang luar biasa. Di antara kemampuan Dajjal ialah:
1. Segala kesenangan hidup akan ada
bersama dengannya. Benda-benda beku akan mematuhinya. Sebelum kedatangan
Dajjal, dunia Islam akan diuji dahulu oleh Allah dengan kemarau panjang selama
3 tahun berturut-turut. Pada tahun pertama hujan akan kurang sepertiga dari
biasa dan pada tahun kedua akan kurang 2/3 dari biasa dan tahun ketiga hujan
tidak akan turun langsung. Umat akan dilanda kelaparan dan kekeringan. Di saat
itu Dajjal akan muncul membawa ujian. Maka daerah mana yang percaya Dajjal itu
Tuhan, ia akan berkata pada awan: Hujanlah kamu di daerah ini! Lalu hujan pun
turunlah dan bumi menjadi subur. Begitu juga ekonomi, perdagangan akan menjadi
makmur dan stabil pada orang yang bersekutu dengan Dajjal. Sedangkan penduduk yang
tidak mau bersukutu dengan Dajjal, mereka akan tetap berada dlm kelaparan dan
kesusahan. Dan ada diriwayatkan pendukung Dajjal akan memiliki segunung roti
(makanan) sedangkan orang yang tidak percaya dengannya berada dalam kelaparan
dan kesusahan. Dalam hal ini, para sahabat Rasullullah SAW. bertanya: ”Jadi apa
yang dimakan oleh orang Islam yang beriman pada hari itu wahai Rasulullah?”
Nabi menjawab: “Mereka akan merasa kenyang dengan bertahlil, bertakbir,
bertasbih dan bertaubat. Jadi dzikir-dzikir itu yang akan menggantikan
makanan.” HR Ibnu Majjah
2. Ada bersamanya seumpamanya Surga dan
Neraka. Di antara ujian Dajjal ialah kelihatan bersama dengannya seumpama surga
dan neraka dan juga sungai air dan sungai api. Dajjal akan menggunakan
kedua-duanya ini untuk menguji iman orang Islam karena hakikat yang benar
adalah sebalik dari apa yang kelihatan. Apa yang dikatakan Surga itu sebenarnya
Neraka dan apa yang dikatakannya Neraka itu adalah Surga.
Surga Dajjal = Nerakanya Umat Muslim
Neraka Dajjal = Surganya Umat Muslim
3. Mampu menempuh perjalanan jauh
dengan sangat cepat… Kami bertanya: Wahai Rasulullah! Bagaimana kecepatan
perjalanannya di atas muka bumi ini? Nabi menjawab: “Kecepatan perjalanannya
adalah seperti kecepatan “Al Ghaist” (hujan atau awan) yang dipukul oleh angin
yang kencang.” HR Muslim. Namun demikian, Dajjal tetap tidak dapat memasuki dua
kota suci umat Islam yaitu Makkah Al Mukarramah dan Madinah Al Munawwarah.
4. Bantuan Syaitan-Syaitan untuk
memperkukuhkan kedudukannya. Syaitan juga akan bergotong royong membantu
Dajjal. Bagi syaitan, inilah masa yang terbaik untuk menyesatkan lebih banyak
lagi anak cucu Adam AS.
5. Syaitan-syaitan dari jin dan juga
manusia akan berusaha membantunya, karena mereka ingin mewujudkan satu pemerintahan
di muka bumi ini. Yaitu pemerintahan sebuah kerajaan yang akan diperintah oleh
Iblis Laknatulloh.
Semoga saja sahabat-sahabatku tidak ada yang terkena
rayuan Dajjal Laknatullah. Aamiin...
Wallaahu a'lam bish-showaab...