Cinta Pada Kekasih Allah Akan Menjadi Bagian Dari Mereka

Cinta Pada Kekasih Allah Akan Menjadi Bagian Dari Mereka

Sebagian Salaf ash-Sholih menyampaikan bahwa : Barangsiapa yang mencintai orang-orang pilihan (para kekasih Allah), maka ia akan menjadi bagian dari orang-orang pilihan tersebut, meskipun dahulu ia berasal dari orang-orang yang buruk. Dan barangsiapa yang mencintai orang-orang buruk, maka Allah akan menjadikannya orang-orang buruk pula, meskipun dahulu ia berasal dari orang-orang pilihan.

Hal ini sebagaimana yang disabdakan Nabi Muhammad shalallahu’alaihi wasallam:

انت مع من أحب
Engkau akan dikumpulkan bersama orang-orang yang engkau cintai.
فالمرء مع من أحب ** ومثل من له اصطحب
Seseorang akan dikumpulan bersama orang-orang yang ia cintai. Ia juga akan menjadi seperti orang yang ia temani.

Oleh karena itu wahai saudara-saudaraku sekalian, kaum muslimin dan muslimat….tautkanlah hati kalian, juga anak-anak kalian dengan Rasulillah shalallahu’alaihi wasallam, keluarganya, para sahabat-sahabatnya yang mulia, juga para imam-imam yang terkenal.

Ajarkan kepada anak-anakmu, sejarah perjalanan hidup mereka. Tumbuhkan pada hati anak-anakmu kecintaan pada orang-orang mulai tersebut, sebelum tumbuh pada hati anak-anakmu kecintaan pada dunia yang hina.

Karena ketika hati anak-anakmu sudah terlanjur terpaut dengan dunia, juga mencintainya, maka yang demikian akan membutakan hati mereka, mencoreng kebersihannya.

Dan ketika hal itu terjadi, maka Kalamullah sekalipun, tidak akan berdampak pada hati mereka, juga sabda Rosulillah shalallahu’alaihi wasallam.

Sungguh banyak saat ini, anak-anak kaum muslimin, yang hati mereka sudah terpaut kuat dengan berbagai macam syahwat kesenangan, dengan film-film yang menjijikkan, dengan berbagai perangkat lunak yang berbahaya, dengan glamornya pasar-pasar, juga sudah banyak pula yang meyerupakan diri dengan orang kafir juga orang-orang yang ingkar kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala…..Laa haula wa laa quwwata illaa billah

Oleh karena itu wahai saudara-saudaraku kaum muslimin dan muslimat….dengarkanlah nasehat ini, gigit kuat ia dengan gigi geraham. Bangkitlah untuk anak-anakmu, perhatikan mereka selalu. Jika tidak, maka mereka akan durhaka kepadamu, sebab ketidak pedulianmu kepada mereka. Dan kelak, engkau akan dimintai pertanggung jawaban oleh Tuhanmu, berkenaan tentang mereka.

Barangsiapa yang menginginkan kebahagiaan, keberhasilan, juga keselamatan. Maka, hendaklah mendidik anak-anaknya dengan cinta kepada Allah Ta’ala, kepada Rasul-Nya, kepada keluarga Nabi shalallahu’alaihi wasallam, kepada para sahabatnya, kepada para pengikut ajarannya, meneladani mereka juga mengenal sejarah perjalanan hidup mereka. (*)

Dialih bahasakan dari dawuh Sayyidi al-Habib Zain bin Sumaith hafidlohullah Ta’ala